Senin, 18 November 2013

First Meet



Masih ingatkah waktu kita pertama kali bertemu dengan orang yang kita sukai (Wooww)? Bagaimana perasaan kita waktu itu? Dari rasa suka bisa menjadi rasa sayang dan selanjutnya menjadi cinta. Bisa dibayangkan betapa besar pengaruh seseorang yang spesial dalam hidup kita. Entah itu orang tua, sahabat ataupun kekasih kita. Mereka bisa menjadi penambah semangat dan pastinya kita jadi selalu ingin bertemu dia.

Hari ini kita belajar tentang pertemuan pertama Nikodemus dengan Yesus. Nikodemua adalah seorang Farisi dan pemimpin agama Yahudi. Tapi dia mau datang kepada Yesus walau harus dengan cara sembunyi-sembunyi. Dan lewat pertemuan pertamanya itu paradigma hidup Nikodemus berubah. Dari seorang Farisi yang arogan dan menolak Yesus sebagai Mesias sekarang Nikodemus percaya Yesus itu Anak Allah. Pola pikir Nikodemus berubah sejak dia berbincang-bincang dengan Yesus tentang kelahiran baru yaitu pembaharuan hidup yang dipimpin oleh Roh Kudus (Yoh 3:8). Nikodemus nggak takut dimusuhi ama teman2nya yang notabene orang Farisi itu. Buktinya dia orang pertama yg membawa minyak mur dan gaharu ke kubur Yesus.

Sobat, bagaimana saat kita pertama kali bertemu dengan Yesus? Apakah biasa-biasa saja atau luar biasa?? Walau kita tidak bertemu Yesus secara langsung face to face, tapi apakah pertemuan itu masih berdampak bagi hidup kita? Apakah kesan first meet with Yesus masih ada atau sudah memudar alias nggak ngaruh lagi karena kesibukan kita yg menumpuk? Akibatnya, hidup kita jadi amburadul, bawaannya marah2 melulu, nggak ada suka cita lagi karena mukanya tiap hari di tekuk kaya pepaya. Sobat, coba deh perbaharui lagi rasa cintamu kepada Yesus seperti  ketika pertama kali kamu mengenal-Nya. Caranya tidak lain adalah melakukan pertemuan pribadi bersama Yesus setiap hari melalui doa pribadi, komsel, saat teduh dan beribadah setiap hari Minggu. Nikmati kehadirannya setiap hari dan rasanya suka cita yg melimpah setiap hari bersama Yesus.

Yoh 19:39

Tidak ada komentar:

Posting Komentar