Yesus
mengajarkan kepada kita tentang hukum tabur tuai. Apa yang kita tabur, itu juga
yang akan kita tuai. Tentu setiap orang ingin diperlakukan dengan baik, oleh
karena itu, taburlah kebaikan sebanyak mungkin.
1. Dimulai dari apa yang ku lakukan
Dari seluruh isi Taurat dan kitab para Nabi disimpulkan Yesus
dengan singkat : “Segala sesuatu yang engkau kehendaki supaya orang perbuat
kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum
Taurat dan kitab para Nabi.” Seringkali yang terjadi dalam hidup kita justru
terbalik. Kita menuntut orang lain berbuat baik kepada kita, baru kita berbuat
baik kepada orang lain. Kita hanya ingin “di..”(hargai, beri, sayangi, dll..).
Dan tidak mau “me...” (menghargai, mengasihi, memberi,dll..). Ini prinsip
kehidupan yang yang bertentangan dengan hukum Tuhan.
2. Dimulai dari diri sendiri
Hukum Allah berpijak pada diri kita lebih dulu. “Perlakukan orang
lain seperti engkau kehendaki orang lain lakukan kepada dirimu.” Semua bermula
dari diri kita sebab :
Apa yang kita tabur, itu yang kita tuai. Tabur kebajikan akan
menuai kebajikan.
Memperlakukan orang lain menurut kebenaran Firman Allah.
Jangan membalas kejahatan dengan kejahatan.
Mulailah memberkati Tuhan. Memberkati Tuhan berarti memberikan
setiap potensi yang kita miliki seperti harta, waktu, tenaga untuk melayani
Tuhan melalui pelayanan kita kepada sesama.
3. Dimulai dari perintah utama Allah
(Matius 22:37)
Menerima dan hidup dalam perintah utama Allah adalah tanggung
jawab dan hak kita semua. Ada dua perintah utama Allah kepada manusia yaitu:
(a) Kasihilah Tuhan Allah dengan segenap hatimu, segenap jiwa dan
segenap akal budimu. Allah terlebih dahulu mengasihi kita melalui pengorbanan
anak-Nya dengan maksud agar kita juga mengasihi Dia dengan seluruh aspek
kehidupan kita.
(b) Mengasihi sesama kita seperti kita mengasihi diri sendiri. Hal ini
akan bergerak dalam hidup kita dengan meluap-luap. Mengasihi sesama berarti
memperlakukan orang lain seperti apa yang kita kehendaki untuk diri kita
sendiri.
Allah telah menaruh benih kebaikan dalam hati
setiap orang, jangan dipendam benih itu tetapi taburlah benih itu kepada orang
lain. ^_^*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar